Tips Ice Breaking yang Efektif dalam Presentasi
Seorang pembicara harus mampu menguasai teknik ice breaking. Tujuannya adalah sebagai hiburan serta usaha untuk mengembalikan perhatian maupun semangat audiens yang mulai menurun. Di bawah ini ada beberapa tips dalam menggunakan ice breaking untuk presentasi.
1. Tentukan bentuk ice breaking
Ice breaking bukan hanya terpaut games saja, melainkan bisa sebuah lelucon atau intermezzo. Selain itu, nyanyian atau gerakan tubuh di sela presentasi juga disebut ice breaking. Pilih bentuk ice breaking yang sekiranya cocok digunakan pada situasi yang ada. Sesuaikan juga dengan jumlah dan usia audiens yang akan dilibatkan.
2. Siapkan materi ice breaking
Presenter wajib menyiapkan materi ice breaking yang relevan dengan topik presentasi. Siapkan hingga detail bagaimana cara menyampaikannya dengan baik. Apakah materi yang diambil tepat dan tidak membosankan, dan pertimbangan lainnya.
3. Siapkan hal teknis dan properti yang digunakan
Jika membutuhkan properti atau alat teknis lainnya; seperti speaker, kertas, alat tulis, dan lain-lain, harap dipersiapkan dengan matang. Jangan sampai hal-hal kecil tersebut kamu lupakan sehingga menghambat jalannya ice breaking.
4. Melatih diri memimpin ice breaking
Memimpin sebuah ice breaking tidak bisa sembarangan, dibutuhkan keahlian berbicara yang baik agar dapat membangkitkan semangat audiens. Mulailah berlatih berinteraksi dan berbicara dengan penuh semangat di hadapan audiens. Pastikan audiens memperhatikan sajian ice breaking-mu.
5. Jangan lupakan interaksi dengan audiens
Cobalah untuk tetap berkomunikasi dengan audiens dan bersikaplah aktif. Jangan sekali-sekali mengabaikan audiens. Pentingnya interaksi dalam ice breaking agar semua audiens memahami jalannya ice breaking dalam presentasi, sehingga pelaksanaannya lancar hingga akhir.
6. Libatkan seluruh audiens
Usahakan untuk melibatkan seluruh audiens dalam kegiatan ice breaking. Jangan sampai ada audiens yang tersisihkan dan tidak menjadi bagian dari ice breaking dalam presentasi.
7. Perhatikan durasi ice breaking
Siapkan timer untuk mengingatkan pukul berapa ice breaking harus selesai. Ketepatan waktu perlu diperhatikan agar waktu presentasimu tidak dihabiskan hanya untuk ice breaking.
8. Tunjukkan sesuatu yang mengejutkan audiens
Audiens menyukai surprise, yaitu sesuatu yang tidak terduga. Lakukan ice breaking versi kamu, di mana akan berbeda dengan ide ice breaking orang lain di luar sana. Bisa jadi ice breaking yang kamu pilih malah justru terasa membosankan karena para audiens kebanyakan sudah pernah melakukannya.
9. Pastikan audiens nyaman dengan pilihan ice breaking
Pikirkan kenyamanan audiens. Jangan sampai ice breaking ini menyinggung atau menyindir audiens secara langsung maupun tidak langsung. Gunakan permainan yang dapat diterima oleh audiens dan pastikan tidak mengandung SARA.
10. Lakukan review ice breaking setelah selesai
Selalu melakukan review setelahnya. Biasanya dengan mengajukan pertanyaan pada audiens tentang makna dari permainan yang dilakukan, lalu presenter bisa menjelaskan lebih detail mengenai hal itu. Setidaknya selain menghibur dan menyenangkan, ice breaking juga dapat membawa manfaat bagi seluruh audiens.
Anda tertarik mengikuti training dari Soralearning? Dapatkan informasi selanjutnya dari link di bawah ini
Topik Pelatihan In House Training
Jadwal Kelas Publik di Sora Learning
Diskusikan kebutuhan training Anda Bersama tim kami
0811 9052 030 (Sarah) / 0811 8881 0570 (May)
info@soralearning.com